Perencanaan Selam





Perencanaan Penyelaman

Kegiatan penyelaman memerlukan suatu perencanaan selam agar didalam kegiatan penyelaman dapat berjalan lancar, aman dan selamat. Untuk itu perlu peralatan sebagai berikut:

Tali Ukur/Penduga Kelaman
Sebelum mengadakan penyelaman harus mengetahui kedalaman daerah tersebut. Untuk itu diperlukan alat ukur/ penduga kedalaman yang terbuat dari timah/pemberat lainnya disertai tali dengan ukurannya. Pengecekan dilakukan beberapa kali di sekitar daerah itu dengan berpindah-pindah tempat.

Tali Pemandu Kedalam
Setelah diketahui kedalaman daerah tersebut, buat tali pemandu kedalam untuk tempat turun dan naiknya penyelam. Ikatan tali pemandu dengan pelampung, pasang juga pelampung dengan bendera penyelaman di dekat daerah penyelaman.

Tolok Kedalaman
Survei keadaan di dalam air dengan menjelajah di daerah tersebut dan mengecek lagi kedalaman dengan tolok kedalaman. Catatlah apa yang perlu dicatat sebagai bahan untuk briefing sebelum mengadakan penyelaman.

Tali Jangkar
Tali jangkar dipergunakan sebagai tempat turun dan naiknya penyelam. Pada kedalaman 10 feet ditali jangkar /pemandu sebaiknya disediakan tabung scuba lengkap, tujuannya bila penyelaman perlu mengadakan deco stop dapat berhenti di tempat itu, serta dapat sebagai tabung scuba cadangan bagi penyelam yang tabungnya tinggal sedikit udaranya.

Sabak
Sabak sangat dibutuhkan didalam kegiatan penyelaman yaitu untuk mencatat segala sesuatu yang memerlukan pencatatan dan juga dapat mencatat tabel selam dimana kedalaman sudah diketahui sehingga apakah diperlukan deco stop atau tidak. Sabak juga sangat dibutuhkan untuk penyelaman penelitian.
Suatu kegiatan penyelaman akan berjalan lancar dan sukses apabila tidak ada hambatan yang berarti, untuk itu diperlukan antisipasi terhadap sesuatu yang dapat menghambat penyelaman. Perhatikan pasang surut, arus, ombak/gelombang serta waspadai flora dan fauna di daerah penyelaman.